Solomon's Compass |
Orang-orang pintar di Barat penyelidikannya baru sampai ruang
angkasa, sedangkan Islam, pengetahuannya sudah melampaui maharuang.
Orang-orang Barat pergi ke ruang angkasa saja masih memerlukan (membawa) zat asam, sedangkan Islam sudah mempergunakan zat mutlak.
Kalau kekurangan atau kelebihan zat asam, manusia akan mati. Sedangkan, kalau kelebihan zat mutlak, manusia akan hidup sehidup-hidupnya (hayyun sehayyun hayyun-nya).
Orang Islam pergi ke Bulan tidak perlu lagi membawa zat asam. Bahkan, bisa pergi ke mana pun (alam mana saja) tanpa zat asam, cukup dengan mempergunakan zat mutlak saja. Pengetahuan mengenai zat mutlak ini hanya Islam yang memilikinya. Rahasia zat mutlak ini tidak bisa disebar-sebarkan di luar Islam.
Air itu bukanlah zat cair, melainkan zat kental. Buktinya, tidak bisa kita bernapas dengan air yang masuk ke hidung. Manusia itu hidup di dalam zat cair (zat asam). Itulah sebabnya, selama manusia hidup di permukaan Bumi masih bisa hidup (bernapas) karena ada zat cair (zat asam).
Coba jika kita bisa menggunakan zat mutlak, tidak perlu menggunakan zat asam lagi. Cobalah pecahkan masalah zat mutlak ini. Allahu'alam.
(materi pengajian hakiki oleh Syaikh Sirad)
Orang-orang Barat pergi ke ruang angkasa saja masih memerlukan (membawa) zat asam, sedangkan Islam sudah mempergunakan zat mutlak.
Kalau kekurangan atau kelebihan zat asam, manusia akan mati. Sedangkan, kalau kelebihan zat mutlak, manusia akan hidup sehidup-hidupnya (hayyun sehayyun hayyun-nya).
Orang Islam pergi ke Bulan tidak perlu lagi membawa zat asam. Bahkan, bisa pergi ke mana pun (alam mana saja) tanpa zat asam, cukup dengan mempergunakan zat mutlak saja. Pengetahuan mengenai zat mutlak ini hanya Islam yang memilikinya. Rahasia zat mutlak ini tidak bisa disebar-sebarkan di luar Islam.
Air itu bukanlah zat cair, melainkan zat kental. Buktinya, tidak bisa kita bernapas dengan air yang masuk ke hidung. Manusia itu hidup di dalam zat cair (zat asam). Itulah sebabnya, selama manusia hidup di permukaan Bumi masih bisa hidup (bernapas) karena ada zat cair (zat asam).
Coba jika kita bisa menggunakan zat mutlak, tidak perlu menggunakan zat asam lagi. Cobalah pecahkan masalah zat mutlak ini. Allahu'alam.
(materi pengajian hakiki oleh Syaikh Sirad)
"Sampaikan dariku
walau satu ayat." [H.R. Bukhari]
.
No comments:
Post a Comment